Hangatnya Penyuluhan Rohani, Penyuluh Agama KUA Ngaringan Kunjungi Pasien Puskesmas

Table of Contents

 

Grobogan - Udara siang di Puskesmas Ngaringan terasa berbeda. Bukan hanya suara langkah kaki perawat dan dentingan alat medis, tetapi juga lantunan kata-kata penuh makna yang menyejukkan hati. Dua Penyuluh Agama Islam dari KUA Ngaringan, Arif Wibowo dan Moch Herlanto, pada hari Selasa, (12/8/2025) berkeliling memasuki setiap ruangan pasien. Dengan senyum ramah, mereka menyapa satu per satu, duduk di tepi ranjang, lalu mulai menyampaikan pesan-pesan rohani yang membangkitkan semangat.

Moch Herlanto membuka penyuluhan dengan mengingatkan bahwa sakit bukan sekadar rasa nyeri atau kelemahan tubuh. Lebih dari itu, sakit adalah ujian dari Allah yang, bila dihadapi dengan sabar, akan membawa limpahan pahala.

“Sakit itu cobaan dari Allah. Kalau kita sabar, pahala akan mengalir. Bahkan, sebagaimana hadis Nabi, dosa-dosa akan diampuni seperti daun yang berguguran,” ujarnya dengan nada lembut yang menenangkan.

Arif Wibowo kemudian menambahkan sudut pandang yang membuat para pasien mengangguk paham. Ia menjelaskan bahwa ada dosa-dosa yang tidak cukup dihapus hanya dengan istighfar, namun memerlukan “cara khusus” yang Allah tentukan—salah satunya melalui kesabaran dalam menghadapi penyakit.

“Saya ibaratkan seperti kain putih yang terkena noda. Ada noda yang cukup dibersihkan dengan air, tapi ada juga yang memerlukan perlakuan khusus seperti diberi cairan byclen dan lainnya. Begitu pula dosa, ada yang harus dihapus dengan kesabaran saat sakit,” tuturnya penuh penekanan.

Sesi penyuluhan yang berlangsung dari ruang ke ruang itu meninggalkan kesan mendalam. Beberapa pasien terlihat lebih cerah wajahnya, sementara keluarga yang mendampingi tampak terharu. Kehadiran para penyuluh seakan menjadi “obat” tambahan, bukan untuk tubuh, melainkan untuk jiwa.

Melalui kegiatan ini, KUA Ngaringan menunjukkan komitmennya untuk hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam urusan administrasi keagamaan, tetapi juga dalam menyalakan semangat iman dan kesabaran, terutama bagi mereka yang sedang menjalani ujian sakit. (aw)